Home » » 5 Cara Menyiasati Koper Overweight

5 Cara Menyiasati Koper Overweight

Minggu, 02 Desember 2012 | 2.12.12

1. Pindahkan barang ke ransel

Biasanya, kita traveling dengan koper atau carrier dan sebuah ransel yang dibawa masuk ke kabin. Yang ditimbang biasanya adalah koper atau carrier yang masuk ke bagasi.

Kurangilah beban koper dengan memindahkan sebagian barang ke ransel. Utamakan barang yang berat, namun ukurannya kecil, untuk masuk ke ransel yang Anda bawa ke kabin.

2. Buang barang yang tidak penting

Apa boleh buat, Anda terpaksa harus mengurangi beban dengan meninggalkan barang yang tidak penting. Buang saja brosur-brosur dan buku wisata yang tidak dibutuhkan, begitu pula dengan alat-alat mandi. Kalau ada baju yang dirasa sudah usang, jangan ragu membuangnya.

Makanan pun jika dirasa hanya memberatkan bisa Anda buang. Agar tidak mubazir, bisa saja benda-benda itu Anda berikan kepada kaum dhuafa di sekitar hotel tempat menginap, karyawan hotel yang Anda pikir membutuhkan, atau sesama traveler yang masih melanjutkan perjalanan.

3. Berbagi barang dengan teman

Untungnya kalau traveling berdua atau lebih adalah bisa berbagi beban barang bawaan. Koper Anda sudah overweight, tapi teman Anda masih punya sisa beban 1-2 kg. Hal itu amat membantu mengurangi beban bawaan.

Begitupun sebaliknya, Anda jangan ragu membantu teman yang kelebihan muatan koper. Saling membantu sudah menjadi kewajiban sesama traveler, bukan?

4. Pakai baju rangkap

Ini solusi yang sering dipakai para traveler yang kopernya overweight. Pakai baju rangkap terutama yang berbahan berat, misalnya kemeja jins. T Shirt bisa dipakai rangkap, pakai juga celana pendek sebelum memakai celana panjang.

Risikonya Anda menjadi lebih gerah, terutama saat traveling di negara tropis. Tapi, terkadang memang butuh pengorbanan untuk sesuatu hal.

5. Kirim barang dengan paket

Semua solusi sudah dicoba dan Anda masih kelebihan beban juga, mungkin saatnya mengirimkan barang dengan paket. Pilihlah barang-barang yang paling tidak berharga untuk dikirimkan dengan paket. Tujuannya untuk meminimalisir kerugian kalau paket tersebut hilang atau tidak sampai ke tujuan.

Barang-barang berharga, mahal dan penting tetap harus Anda bawa langsung saat pulang. Kemudian, pilihlah jasa pengiriman paket yang terpercaya. Jangan lupa tulis alamat Anda yang jelas. Untuk solusi terakhir ini, butuh biaya juga. Anda bisa memilih paket termurah untuk menghemat ongkos kirim.

Silakan kelima cara ini dicoba. Tapi, ada pengalaman penting yang berharga dari kejadian ini. Lain kali, pertimbangkan baik-baik sebelum kita kalap belanja di tempat liburan. Pastikan koper Anda tidak kelebihan berat muatan.

Sumber: detiktravel.

Share this article :

Post Comment