Home » » Penumpang Pesawat di Bandara Adisutjipto Turun 51 Ribu

Penumpang Pesawat di Bandara Adisutjipto Turun 51 Ribu

Rabu, 27 Maret 2013 | 27.3.13

Bulan Februari 2013 ini, jumlah penumpang pesawat yang melalui Bandar Udara (Bandara) Adisutjipto Yogyakarta mengalami penurunan dibanding bulan sebelumnya.

Selama Februari, total jumlah penumpang pesawat mencapai  382.221 penumpang, turun dibandingkan bulan Januari yang sempat menyentuh 433.544 penumpang. "Bulan kedua tahun 2013 ini memang turun 51.323 penumpang," ujar Asisten Manajer Data dan Informasi PT Angkasa Pura I (Persero) Cabang Bandara Adisutjipto, Faizal Indra Kusuma, Selasa (26/3/2013).

Ia menjelaskan, sepanjang Februari lalu, penumpang pesawat yang datang melalui Bandara Adisutjipto mencapai 182.511 orang. Sementara penumpang yang berangkat melalui bandara ini tercatat 178.880 penumpang. "Adapun jumlah penumpang transit yang mencapai 3.132 penumpang dan 17.698 penumpang internasional," jelasnya.

Turunnya jumlah penumpang pesawat pada bulan Februari ini, menurutnya dilatarbelakangi oleh tidak banyaknya hari libur sepanjang bulan ini. Dibandingkan Januari lalu, hari libur di bulan Februari cenderung lebih sedikit. "Januari masih dipengaruhi adanya liburan Natal dan Tahun Baru sehingga tingkat penumpang masih terdongkrak," katanya.

Meskipun ada penurunan, namun pihak bandara berupaya terus meningkatkan pelayanan. Satu di antaranya, adalah  melakukan pengembangan dan perluasan fasilitas bandara sehingga bisa menampung meluapnya penumpang baik di terminal kedatangan maupun keberangkatan.

"Awal April mendatang kami akan melakukan beberapa perluasan, antara lain perluasan ruang check in dengan
memindahkan tiketing yang tadinya ada di bagian depan menjadi di sebelah barat bandara, selain itu kami juga akan memindahkan terminal internasional ke bagian barat terminal yang sekarang atau di sebelah barat gedung pemadam kebakaran,” paparnya.

Dengan pemindahan terminal penumpang internasional tersebut, nantinya ruang tunggu terminal penumpang domestik dapat diperluas. Terminal internasional yang baru tersebut akan berdiri di atas lahan seluas 4.950 meter persegi. Adapun ruang terminal internasional saat ini luas bangunannya hanya sekitar 1.071 meter persegi dan hanya mampu menampung tujuh penerbangan internasional. (gya)

Sumber
Share this article :

Post Comment