Perusahaan penerbangan yang sebagian besar sahamnya dimiliki negara, Garuda Indonesia, telah menutup dua rute penerbangan dari Batam, yaitu Batam-Surabaya dan Batam-Bandung. Padahal, kedua rute penerbangan itu baru dibuka pada Desember 2014 menggunakan pesawat Boeing 737-800.
Kepala Bagian Umum Bandara Hang Nadim Batam Suwarso mengatakan, Garuda Indonesia telah menutup rute Batam-Surabaya dan Batam-Bandung sejak setelah Lebaran 2015. “Setelah lebaran Garuda sudah tidak lagi terbang ke Surabaya dan Bandung. Awalnya penerbangan dua tujuan tersebut dilayani satu kali sehari,” kata dia.
Menurut Suwarso, Garuda Indonesia beralasan menutup kedua rute penerbangan itu lantaran mengalihkan pesawat yang digunakan untuk melayani rute penerbangan lain. Namun, berdasarkan pantauan dia, rute penerbangan Batam-Surabaya dan Batam-Bandung yang dioperasikan oleh Garuda Indonesia sepi penumpang. “Alasannya dari maskapai karena pengalihan rute. Tapi menurut pantauan kami karena memang sepi penumpang. Mereka kalah bersaing dengan Lion Air yang sudah lama eksis pada rute tersebut,” ungkap Suwarso.
Dengan penutupan rute Batam-Surabaya dan Batam-Bandung, kini Garuda Indonesia hanya tinggal mengoperasikan tiga rute penerbangan dari Bandara Hang Nadim Batam, di antaranya menuju Jakarta, Medan, dan Bandar Lampung. Penerbangan ke Jakarta dilayani empat kali sehari menggunakan pesawat Boeing 737-800, sedangkan penerbangan ke Medan dan Bandar Lampung masing-masing dilayani satu kali sehari menggunakan pesawat Bombardier CRJ1000 NextGen.
Sumber