Home » » Pengusaha Tiket Khawatir Tigerair Mandala Tidak Kembalikan Uang

Pengusaha Tiket Khawatir Tigerair Mandala Tidak Kembalikan Uang

Sabtu, 28 Juni 2014 | 28.6.14

Asosiasi Perusahaan Penjualan Tiket Penerbangan Indonesia mengaku khawatir maskapai penerbangan Tigerair Mandala yang akan tutup operasi pada 1 Juli nanti tidak mengembalikan uang tiket (refund) yang sudah dibayarkan oleh para penumpang.

“Pembeli tiket yang terlanjur beli tiket diperkirakan tidak akan mendapat refund,” kata Ketua Bidang Ticketing Asosiasi Perusahaan Penjualan Tiket Penerbangan Indonesia, Pauline Suharno kepada Antara. Hal itu berkaca pada kasus sebelumnya seperti yang terjadi pada saat Adam Air dan Batavia Air tutu operasi. “Pada kejadian maskapai Batavia Air, saat itu para agen telah bolak-balik ke pengadilan untuk mengurus deposit yang berupa tiket pesawat yang sudah dibeli,” katanya.

Dia mengatakan bahwa Tigerair Mandala menghentikan operasinya karena kekurangan modal dan tidak ada lagi investor yang masuk. “Keputusan ini dibuat karena kondisi pasar turun. Selain itu disebabkan kian membengkaknya biaya operasional akibat nilai tukar rupiah yang terdepresiasi cukup signifikan,” ujar Pauline.

Pauline selanjutnya menyimpulkan bahwa Tigerair Mandala kemungkinan besar tidak akan mengembalikan uang deposit agen maupun uang tiket yang sudah dibayarkan oleh penumpang karena sisa uang yang dimiliki perusahaan akan habis digunakan untuk membayar para karyawan dan utang. “Tapi biasanya uang perusahaan sudah habis dan tidak cukup membayar pegawai mereka,” ungkapnya.

Sebelumnya, para agen penjual tiket sudah melakukan antisipasi dengan tidak melakukan deposit yang terlalu banyak untuk Tigerair Mandala sejak maskapai penerbangan ini menghentikan banyak rute penerbangan tiga hingga empat bulan yang lalu. “Kami langsung memberi warning ke agen agar mereka hati-hati. Jangan sampai kecolongan lagi seperti kejadian Adam Air dan Batavia Air. Ketika penutupan Adam Air, kami rugi Rp 40 miliar. Bahkan, nilai kerugian hampir sama saat Batavia Air tutup,” katanya.


Sumber

Share this article :

Post Comment